2 Tahun
berlalu sejak aku dan kakak menikah :D dan kami masih LDM Bandung-Magelang.
Banyak yang sudah kami lewati, banyak yang sudah terjadi. Meskipun mungkin
tidak sebanyak pasangan lain diluar sana yang LDM lebih lama dari kami.
Tidak
memungkiri, banyak temenku yang nanyain
“Kok ga
suamimu aja yang pindah Magelang?”
“Kok kamu ga
resign aja?”
“Suamimu ga
nyuruh kamu resign?”
Banyak sih
yang nanyain. Sebenernya kalo aku jadi mereka juga pasti aku penasaran sih dan
akan mengajukan pertanyaan serupa :D
Saat ini aku
di Magelang hanya berdua dengan anakku yang sudah berusia 13 bulan, bulan ini.
Selama aku kerja, ada sih yang mengasuh anakku, tetangga jauh di Magelang. Tapi
si ibunya gak nginep. Jadi kalo malam aku cuma berdua dengan anakku. Yaa jangan
tanya deh, pasti repotnya, pasti rempongnya, pasti capeknya juga J
|
image source : workingmother dot com |
Tapi aku
masih bertahan juga ya hahaha. Sebenernya keinginan resign pasti ada lah ya.
Saat aku galau, saat lagi sedih, saat lagi kangen suami dan keluarga, saat lagi
super capek, rasanya pengen resign aja dan nyusul suami ke Bandung. Tapi jujur
aku belum berani resign. Aku tau tugas utama wanita adalah berbakti sama suami.
Dan menurutku, aku masih bekerja saat ini adalah salah satu bentuk rasa baktiku
pada suamiku. Insyallah niatku ibadah. Aku berusaha tidak melupakan peranku
dirumah sebagai ibu dan Istri. Aku tetap memasak untuk anakku, sepulang kerja
aku habiskan waktu untuk bermain dengan anakku. Aku berusaha Anakku selalu
mendapat pelukanku. Aku tidak segan untuk cuti atau pulang cepat saat memang
diperlukan. Begitupun dengan suamiku, aku berusaha saat suamiku dirumah,
waktuku benar-benar untuk keluargaku.
Tidak
menafikkan ya, salah satu alasanku belum resign adalah karena masalah financial.
Keluargaku perlu penghasilan. Juga karena mencari pekerjaan tidak mudah,
mengingat tempat kerjaku saat ini sudah sangat baik menurutku. Tapi lebih dari
itu, aku masih punya semangat dan kemauan untuk bekerja di perusahaanku. Aku
masih punya kemauan untuk berkontribusi, aku masih ingin berjuang untuk
kesuksesan perusahaanku. Makanya aku berusaha untuk tetap bekerja dan saat ini
dalam proses pengajuan mutasi kerja yang seingatku sudah setahun belum
terealisasi J.
Kecuali jika management berkata lain, mungkin akan aku simpan saja semangatku
dan yok resign aja HAHAHA :D
Suamiku juga
gak maksa aku resign sih, beliau cukup demokratis untuk mengijinkanku memilih.
Dan yang penting suamiku memastikan bahwa aku baik-baik saja dengan
keputusanku, mau resign mau tetep kerja yang penting semua aman. Keluarga aman,
anaknya aman, mamaknya aman, bapaknya aman, kerjaannya juga aman :D
Dan yang
pasti, kami masih dalam perjuangan menggapai mimpi sih ya hehe. Aku bertahan di
pekerjaanku sekarang karena ada tujuan yang mau aku capai. Aku dan suamiku
masih punya cita-cita untuk melanjutkan kuliah. Kami punya cita-cita agar anak
kami bisa mengerti apa artinya berjuang. Berjuang meraih cita-cita, berjuang
menyelesaikan tanggung jawab, berjuang menjadi orang tua yang baik, dan
perjuangan perjuangan lainnya. Kami berusaha tidak meninggalkan peran kami dan
tidak melepas mimpi kami.
Yaah intinya
gitulah. Semangat ya momi momi yang masih bekerja, ikuti kata hati ajasih yang
penting jangan ada penyesalan :D. Kalo aku pribadi, saat ini yang aku yakini adalah tetap bekerja. Aku gak mau keputusanku untuk resign hanya egoku sesaat, aku gak mau nantinya aku menyesal dan malah jadi gak berkah untuk keluargaku. Ya semoga saja yang aku yakini sekarang adalah benar, bukankah manusia berjuang untuk sesuatu yang dia yakini benar? :)
Semoga Allah selalu meridhoi langkah kita. Semoga kita dijauhkan dari putus asa dalam berikhtiar. Semoga yang kita yakini baik, baik pula menurut Allah. Amin